Wakamad Kurikulum MIS Al Mourky Ikuti Kegiatan Implementasi Moderasi Beragama

(MIS-ALMOURKY.SCH.ID) – Dalam rangka meningkatkan kompetensi pengetahuan kurikulum merdeka, Wakil Kepala Madrasah (Wakamad) Bidang Kurikulum Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Al Mourky ikuti kegiatan Implementasi Moderasi Beragama Pada Kurikulum Madrasah yang diselenggarakan oleh Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Gorontalo yang bertempat di asrama haji Prov. Gorontalo, Jum’at (26/5/2023).

Kegiatan yang dibuka oleh Pelaksana Harian (Plh) Kanwil Kemenag Prov. Gorontalo H. Mahmud Y. Bobihu tersebut juga dihadiri Ketua tim Kurikulum dan Evaluasi H. Masjrul U. Janto serta diikuti oleh 40 orang perwakilan Wakamad Bidang Kurikulum jenjang Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah Aliyah se Provinsi Gorontalo.

Ketika dikonfirmasi humas, Wakil Kepala Madrasah (Wakamad) Bidang Kurikulum Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Al Mourky Suwarin Rais Nusi mengatakan, inti dari kegiatan tersebut adalah para wakamad memperoleh informasi dan memperdalam pengetahuan tentang Implementasi Moderasi Beragama pada Kurikulum Madrasah, sehingga mampu mengaplikasikan kedalam aktivitas kegiatan belajar mengajar ke masing – masing Satuan Pendidikan.

“Melalui kegiatan ini, kami selaku Wakamad Kurikulum mendapatkan banyak pengetahuan baru, namun bukan hanya Wakamad Bidang Kurikulum yang harus memahami Kurikulum Merdeka, akan tetapi secara bertahap seluruh tenaga pendidik harus mampu menguasai Implementasi Moderasi Beragama pada Kurikulum Madrasah, sehingga akan tampil maksimal ketika menjadi sutradara dalam aktivitas belajar mengajar. Hal tersebut diupayakan agar peserta didik akan memperoleh hasil yang maksimal sesuai yang diharapkan,” kata Suwarin

“Makna Implementasi Moderasi Beragama pelaksanaanya harus dimasukan pada Kurikulum Merdeka yang dijabarkan dalam Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rahmatan Lil Alamin (P5&PPRA) dengan alokasi waktu 25 s.d 30 % dari waktu pembelajaran normal,” tutupnya.